Selasa, 20 September 2011

PERTEMUAN RUTIN PLUS PLUS...

PERTEMUAN RUTIN SANTAI TAPI SERIUS
Kegiatan Rutin DPC PERSAGI Kabupaten Kapuas bulan September ini diselenggarakan agak berbeda dengan pertemuan rutin sebelumnya. dilaksanakan di RM Idola dengan suasana yang agak santai tapi tetap serius. Kegiatan dirangkai dengan silaturahmi (halalbihalal) mumpung masih bulan Syawal, evaluasi kegiatan HUT ke-4 sekaligus pembubaran Panitia penyelenggara, juga arisan rutin guna memeriahkan pertemuan rutin.
Pada pertemuan rutin Ketua Umum DPC Persagi Kab.Kapuas berharap peran aktif anggota Persagi pada setiap kegiatan kemasyarakatan terus meningkat tahun-ketahun, sehingga keberadaan Organisasi Profisi Gizi dirasakan manfaatnya oleh semua pihak.

VIVA NUTRICIA.......


SEMANGAT "SENYUM TERUS"

Selasa, 16 Agustus 2011

LOMBA MEMBUAT MAKANAN KUDAPAN/JAJANAN

Kegiatan lomba ini dimaksudkan agar keluarga mampu membuat makanan kudapan/jajanan yang sehat, bergizi dan aman. Beberapa kegiatan terkait dalam gambar yang bisa kami tampilkan :

 Peserta Lomba Sedang mempersiapkan makanan kudapan

Pembukaan Lomba Makanan Kudapan/Jajanan

Dewan Juri sedang memberikan penilaian

MARS PERSAGI

Bertepatan dengan HUT Persagi DPC Kapuas ke-4 pada acara puncaknya, Ketua Umum DPC Persagi Kapuas ( Ibu Wiwik Suharti, S.Si.T. M.Kes) meluncurkan satu karya lagu dari beliau yakni "Mars Persagi", secara garis besar syair berisikan azas dan tujuan PERSAGI, secara lengkap dapat dilihat pada teks lagu berikut :

 

RANGKAIAN KEGIATAN HUT PERSAGI DPC KAPUAS KALTENG


          Seminar Sehari

     Topik:  ”Umami Rasa dasar ke-5 dan Aspartam Pemanis Buatan”.

Latar Belakang

    Aspartam merupakan pemanis buatan dari golongan gula non-sakarida yang banyak dipakai untuk produk-produk diet atau produk rendah kalori. Aspartam lebih manis sekitar 180-200 kali daripada gula biasa dengan konsentrasi yang sama. Artinya dengan menggunakan pemanis ini maka kita hanya memerlukan 1/200 kali lebih sedikit aspartam dibanding dengan menggunakan gula biasa.

 Aspartam juga kerap disebut sebagai pemanis buatan yang lebih keras daripada biang gula. Padahal, persepsi tentang biang gula itu sendiri masih banyak yang keliru karena kata biang gula belum mendapat kesepakatan, apakah kandungan di dalamnya dan apa yang dimaksud dengan biang gula itu sendiri. 
 Tak jarang orang banyak yang mengasumsikan pengertian biang gula berbeda-beda. Asumsi di masyarakat masih banyak kontroversial mengenai penggunaan aspartam dalam berbagai produk makanan, baik untuk kesehatan maupun produk makanan lain. Aspartam banyak digunakan dalam produk makanan, seperti yang ada di pasaran contohnya adalah, Coca Cola Zerro, Sprite Zerro dan lain-lain.
 Selain hal tersebut diatas, telah diketahui dan dikenal bahwa ada 4 (empat) rasa dasar yaitu manis, asin, asam, pahit. Istilah sebutan ”Umami” sering menjadi pertanyaan dimasyarakat, dan istilah ini belum banyak diketahui olah masyarakat luas. Rasa adalah faktor penentu akseptabilitas kita terhadap suatu makanan. Sebuah rasa dasar adalah rasa yang berbeda yang tidak dapat diciptakan meskipun dengan cara mengkombinasikan rasa-rasa lainnya yang di kenal dengan umami
Berdasarkan hal tersebut di atas, PERSAGI Kabupaten Kapuas, tertarik untuk mengangkat isu tersebut menjadi topik seminar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun DPC-PERSAGI Kabupaten Kapuas Tahun 2011.

Sabtu, 30 Juli 2011

MARHABAN YA RAMADHAN 1432 H

Pengurus dan Anggota DPC Persagi Kabupaten Kapuas menghaturkan : "Maaf Lahir Bathin semoga Ibadah Puasa Ramadhan tahun ini membawa ke Kesucian Hati"

Minggu, 29 Mei 2011

LIMA PENJELASAN SINGKAT KASUS BALITA GIZI BURUK


GIZI BURUK adalah keadaan kekurangan energi dan protein (KEP) tingkat berat akibat kurang mengkonsumsi makanan yang bergizi dan atau menderita sakit dalam waktu lama. Ditandai dengan status gizi sangat kurus (menurut BB terhadap TB) dan/atau hasil pemeriksaan klinis menunjukkan gejala marasmus, kwashiorkor atau marasmik kwashiorkor.
1. Penyebab Kasus Balita Gizi Buruk
  • Balita tidak mendapat ASI eksklusif, atau  mendapat makanan selain ASI sebelum umur 6 bulan.
  • Balita disapih sebelum umur 2 tahun.
  • Balita tidak mendapat Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) pada umur 6 bulan atau lebih.
  • MP-ASI kurang dan tidak bergizi
  • Setelah umur 6 bulan balita jarang disusui
  • Balita menderita sakit dalam waktu lama, seperti diare, campak, TBC, batuk, pilek
  • Kebersihan diri kurang dan lingkungan kotor
2. Penggolongan Kasus Gizi Buruk
a. Marasmus :
  • Anak sangat kurus, Wajah seperti orangtua, Cengeng dan rewel
  • Rambut tipis, jarang, kusam, Kulit keriput
  • Tulang iga tampak jelas, Pantat kendur dan keriput, Perut cekung
b. Kwashiorkor
  • Wajah bulat dan sembab, Cengeng dan rewel, Apatis
  • Rambut tipis, warna rambut jagung, mudah dicabut tanpa rasa sakit
  • Kedua punggung kaki bengkak, Bercak merah kehitaman di tungkai atau di pantat
c. Marasmik-Kwashiorkor
Gabungan tanda-tanda marasmus dan kwashiorkor : sangat kurus, rambut jagung dan mudah rontok, perut buncit, punggung kaki bengkak, cengeng.
3. Pengaruh Kasus Balita Gizi Buruk :
  • Menyebabkan kematian bila tidak segera ditanggulangi oleh tanaga kesehatan
  • Kecerdasan anak akan berkurang
  • Berat dan tinggi badan pada umur dewasa lebih rendah dari anak normal
  • Sering sakit infeksi kronis, seperti: batuk, pilek, diare , TBC, dll.
4. Penelusuran Kasus Balita Gizi Buruk
BIla ditemukan balita yang dicurigai gizi buruk dari masyarakat, segera lakukan :
  • Penimbangan berat badan secara teratur
  • Pengukuran panjang /tinggi badan dan/atau pemeriksaan tanda khusus
  • Pembandingan hasil pengukuran dengan buku rujukan penilaian status gizi menurut BB/TB
  • Bila kategori BB/TB sangat kurus dan/atau lebih dari satu tanda klinis, maka balita disebut gizi buruk.
5. Perawatan Kasus Balita Gizi Buruk
Kasus balita gizi buruk dirawat sesuai prosedur tetap yang berlaku di puskesmas, kemudian dilakukan rujukan segera ke pusat pelayanan gizi/Rumah Sakit terdekat.
(dirangkum dari Brosur Pedoman Petugas, Direktorat Bina Gizi Masyarakat-Puslitbang Gizi, Depkes, 2007)

Sabtu, 28 Mei 2011

ANAK SEKOLAH JANGAN JAJAN SEMBARANGAN YA..

Bertempat di SD Khatolik Kuala Kapuas pada 24 Mei 2011, DPC Persagi Kabupaten Kapuas melakukan penyuluhan terakhir ke SD/MI dalam rangka menyambut HUT DPC Persagi Kab.Kapuas ke-4, pada kesempatan ini Ketua DPC Persagi Kab.Kapuas (Ibu Wiwik Suharti, S.Si.T., M. Kes) menyampaikan bahwa anak-anak sekolah harus bisa memilih jenis makanan yang bermanfaat bagi kesehatan dan mampu menunjang prestasi belajar hingga mencapai kecerdasan yang optimal. dijelaskan juga bahwa peran gizi sangat menentukan dalam menciptakan generasi yang sehat dan cerdas.

Pemateri (M.Hayat, SKM) juga menyampaikan agar anak-anak sekolah jangan suka jajan sembarangan, karena bayak hal yang merugikan apabila kita jajan di sembarangan tempat, disampaikan secara ringkas bahwa ada beberapa bahan terlarang yang sering digunakan pedagang makanan keliling (jajanan) seperti :
- Zat pewarna antara lain auramine, metanil yellow, chrysoidine, rhodamin, burn umber, zat pewarna itu sebenarnya untuk pewarna industri tekstil dll.
- Zat pengawet seperti nitrofuran, asam benzoate dan kloroform, formalin dan boraks juga pengawet yang dilarang karena bukan untuk digunakan pada makanan.
- Zat pemanis seperti sakharin dan siklamat
zat-zat di atas apabila dikonsumsi dapat mengkibatkan penyakit seperti pusing, mual, muntah-muntah, sakit kepala, diare, gangguan pencernaan dan bila berlebihan dapat mengakibatkan kanker hati.

Cara Menghindari Jajanan :
1. Biasakan makan pagi. Ini efektif untuk mengurangi nafsu jajan pada anak-anak.
2. Membawa bekal, dengan membawa bekal selain kebersihan terjaga, nutrisi juga dijamin seimbang.
3. Sediakan kudapat/camilan sehat di rumah, bisa berupa buah, kue rendah kalori.
4. Variasi makanan di rumah.
Para dewan guru juga berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan kepada anak-anak didik mereka sehingga mereka bisa berprilaku yang benar dalam memilih makakan. mereka ingin kegiatan ini dapat dilakukan secara rutin karena kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi anak-anak.

 Foto bersama sehabis penyuluhan sambil mengangkat Susu Zee

Selasa, 17 Mei 2011

PERSAGI DPC KAPUAS ADAKAN PENYULUHAN GIZI KE SD/MI

Dalam rangka menyambut HUT ke-4 DPC PERSAGI KABUPATEN KAPUAS pengurus dan panitia peringatan akan melaksanakan kegiatan penyuluhan gizi ke Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah di wilayah kota Kuala Kapuas, kegiatan ini dimulai pada hari Senin, 16 Mei 2011 s/d 24 Mei 2011 sebagaimana jadwal berikut :
- 16 Mei 2011 : MIN Muhammadiyah
- 18 Mei 2011 : MIN Selat 2
- 19 Mei 2011 : SDN Selat Hilir 3
- 21 Mei 2011 : SDN Selat Dalam 1
- 23 Mei 2011 : SDN Selat Hilir 4
- 24 Mei 2011 : SD Khatolik
dalam melaksanakan kegiatan tersebut Panitia Peringatan HUT Persagi DPC Kapuas bekerjasama dengan Kalbe Nutritionals Produsen Susu Zee.

Rabu, 18 Mei 2011 pelaksanaan Penyuluhan Gizi telah dilaksanakan tadi pagi, dimana yang memberikan materi penyuluhan adalah M.Hayat, SKM, sebelumnya Ketua Umum DPC Persagi Kapuas juga memberikan sambutan dan harapan semoga kegiatan ini dapat memberikan wawasan ilmu pengetahuan khusus mengenai gizi sedini mungkin kepada anak-anak sekolah dasar/sederajat sehingga anak-anak dapat berprilaku sehat dalam mengkonsumsi makanan untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal.

Pada penyuluhan gizi di MIN Selat 2, pemateri menyampaikan pentingnya memperhatikan pola makan yang sehat melalui gerakan 4 Sehat 5 Sempurna yang didasari pemberian Gizi Seimbang, memperhatikan sarapan pagi sebelum berangkat sekolah, tidak jajan makanan sembarangan, menyukai sayur dan buah serta susu, membiasakan cuci tangan yang benar sebelum menjamah makanan, dll.

Kalbe Nutritionals dalam kesempatan ini juga menyampaikan penyuluhannya tentang perlunya mengkonsumsi susu untuk mencapai pertumbuhan yang maksimal, kecerdasan dan kesehatan tubuh yang terjaga. Mereka juga membagi-bagikan dourpres kepada anak-anak yang mampu menjawab pertanyaan yang diajukan.

Semoga Kegiatan ini bermanfaat bagi semua dalam rangka mencapai generasi yang berkualitas melalui kesehatan dan pendidikan. GENERASI SEHAT INVESTASI BANGSA.

Jumat, 08 April 2011

AKSI PERSAGI KAPUAS MENJELANG HUT-NYA

Pada acara pertemuan rutin bulanan Persagi Kab.Kapuas, Ketua Umum beserta Panitia HUT Persagi Kapuas Tahun 2011 merencanakan beberapa kegiatan yang akan dilakukan menjelang bulan HUT Persagi Kapuas. Pada tahun 2011 ini kegiatan akan difokuskan pada bulan Juli mengingat pada bulan AGustus tepat terbentuknya Organisasi ini bertepatan dengan bulan Puasa (Ramadhan). Kegiatan yang akan diselenggarakan adalah :
- Penyuluhan Gizi ke beberapa Sekolah Dasar di wilayah Kecamatan Selat
- Seminar Sehari bertema Penyedap Rasa pada sudut pangdang Gizi


Senin, 21 Februari 2011

MUSDA II DPP PERSAGI KALIMANTAN TENGAH


Musyawarah Daerah II Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) Provinsi Kalimantan Tengah ini dilaksanaka pada Sabtu, 19 Pebruari 2011 yang dihadiri oleh seluruh anggota DPD PERSAGI dan perwakilan DPC PERSAGI se Pronisi Kalimantan Tengah.
Pada kegiatan ini Ketua Umum DPD Persagi Kalimantan Tengah Periode 2006 - 2009 yang masa baktinya diperpanjang sampai 2010 mengingat AD/ART Persagi Pusat yang mengamanatkan untuk masa bakti kepengurusan selama 5 (lima) tahun menyampaikan laporan pertenggungjawabannya, diantaranya selama kepengurusan telah terbentuk DPC Persagi sebanyak 3 DPC (DPC Kapuas, DPC Kotawaringin Timur dan Kotawaringin Barat). Kalimantan Tengah juga sudah memiliki 3 orang Assesor terlatih.
Dalam kesimpulannya Ibu Norliani, S.KM., M.Kes menyampaikan bahwa Persagi merupakan wadah bagi profesi gizi untuk dapat mengaktualisasikan dan mendarmabaktikan diri sesuai kompetensi/keahliannya, dalam menjalankan organisasi seluruh anggota secara sosial dan sukarela serta dengan swadaya anggota dan bekerja demi kemasyarakatan.
Selanjutnya Musda melaksanakan sidang pleno yang dipimpin oleh Ibu Wiwiek Suharti, M. Kes (Ketua DPC Persagi Kapuas) yang membahas dan mengsahkan tatib musda, program kerja DPD Persagi periode 2011 - 2015, dan pelakukan Pemilihan pengurus inti DPD Persagi Provinsi Kalteng. Sebelum pemilihan kepengurusan yang baru diadakan seminar tentang "Menuju Gizi Baik melalui Fortifikasi dan Gizi Seimbang".
Akhir dari Musda II DPP Persagi Kalimantan Tengah menetapkan dan mengesahkan serta melantik Pengurus DPD Persagi Kalteng Periode 2011 - 2015, dimana pengurus terpilih diketuai oleh Bpk Mars Khendra K, STpP., MPH dan selaku Sekretaris adalah Ibu Yulka Susana, M. Kes.

Rabu, 02 Februari 2011

KEGIATAN RUTIN BULANAN DPC PERSAGI KAPUAS


 
Pertemuan rutin DPC Persagi Kabupaten Kapuas yang dilaksanakan tiap bulan, merupakan kegiatan yang bertujuan disamping mempererat kebersamaan sesama profisi gizi juga diisi dengan berbagai informasi terkait perkembangan/permasalahan gizi baik gizi masyarakat maupun gizi klinik.
Pertemuan bulan Pebruari 2011 kali ini membicarakan tentang jabatan fungsional nutrisionis.
Sekilas tentang jabatan fungsional nutrisiones sebagai berikut :

Jabatan Fungsional Nutrisionis adalah PNS yg diberi tugas,tanggung jawab dan wewenang secara penuh oleh pejabat yg berwenang untuk melakukan kegiatan teknis fungsional di bidang pelayanan gizi, makanan dan dietetik, baik di masyarakat maupun  RS, pd perangkat pemerintah propinsi, kabupaten, kota dan unit pelaksana kesehatan lainnya
Jenjang jabatan  Nutrisionis terampil dari terendah s/d tertinggi : (Latar belakang pendidikan D III Gizi)
  1. Nutrisionis Pelaksana
    • Pengatur golongan ruang II/c
    • Pengatur Tingkat I golongan ruang II/d
  1. Nutrisionis Pelaksana Lanjutan
    • Penata Muda golongan ruang III/a
    • Penata Muda Tingkat I golongan ruang III/b
  1. Nutrisionis Penyelia
    • Penata golongan ruang III/c
    • Penata Muda Tingkat I golongan ruang III/d
 Jenjang jabatan  Nutrisionis Ahli dari terendah s/d tertinggi : (Latar belakang pendidikan S1/S2/S3 gizi )
  1. Nutrisionis Pratama
    • Penata Muda golongan ruang III/a
    • Penata Muda Tingkat I golongan ruang III/b
  1. Nutrisionis Muda
    • Penata  golongan ruang III/c
    • Penata  Tingkat I golongan ruang III/d
  1. Nutrisionis Madya
    •  Pembina golongan ruang IV/a
    • Pembina Tingkat I  golongan ruang IV/b
    • Pembina Utama Muda, golongan ruang IV/c
 Tugas pokok Nutrisionis :
            melaksanakan pelayanan di bidang gizi, makanan, dan dietetik yg meliputi pengamatan, penyusunan program, pelaksanaan, penilaian gizi bagi perorangan, kelompok di masyarakat dan  di Rumah Sakit

Fungsi Nutrisionis :
            bersama dengan profesi lainnya untuk saling mendukung dalam meningkatkan pelayanan gizi sekaligus status gizinya

Kegiatan Nutrisionis :
            berkaitan dengan pelayanan gizi, makanan, dan dietetik  dimulai dari pengumpulan data sampai dengan pembuatan laporan hasil kegiatan. 

Untuk mengetahui lebih jauh tentang Jabatan Fungsional Nutrisionis, silakan dibaca :
  • Kepmen Pendayagunaan Aparatur Negara No. 23/Kep/M.Pan/4/2001 ttg jabfung Nutrisionis dan angka kreditnya. 
  • Keputusan Bersama Menkes dan Kepala BKN  No. 894/Menkes/SKB/VIII/2001 dan N0.35 tahun 2001 ttg Juklak Jabfung Nutrisionis dan AK.

Selasa, 01 Februari 2011

AYO DAPATKAN KAPSUL VITAMIN A UNTUK BALITA ANDA


Kenapa anak balita harus mendapatkan Vitamin A dosis tinggi ?

Anak yang tidak menerima kapsul Vitamin A  dibandingkan dengan penerima kapsul Vitamin A
- Proporsi gizi kurang, diare, anemia , dan demam lebih tinggi
- Proporsi mendapatkan immunisasi lebih rendah
- Berasal dari keluarga yang memiliki mortalitas bayi dan anak balita yang  lebih tinggi
(Berger et al,2007)


Vitamin A merupakan salah satu zat gizi penting yang larut dalam lemak dan disimpan dalam hati, berfungsi untuk penglihatan, pertumbuhan dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit. Saat ini di Indonesia masih terjadi kecenderungan meningkatnya Kurang Vitamin A (KVA) pada ibu dan balita di daerah miskin perkotaan. Menurut data Departemen Kesehatan tahun 1992 menunjukkan hampir 10 juta balita menderita KVA subklinis (serum retinol < 20 µg/dl), 60 diantaranya disertai dengan gejala bercak bitot yang terancam buta. Selain itu pada beberapa propinsi di Indonesia telah ditemukan kasus-kasus baru KVA yang terjadi pada anak penderita gizi buruk, sehingga KVA merupakan masalah gizi utama di Indonesia hingga saat ini.
Hasil kajian beberapa studi menyatakan bahwa vitamin A merupakan zat gizi yang sangat esensial bagi manusia, karena zat gizi ini sangat penting dan konsumsi makanan kita cenderung belum mencukupi dan masih rendah sehingga harus dipenuhi dari luar. Pada anak balita KVA akan meningkatkan kesakitan dan kematian, mudah terkena penyakit infeksi seperti diare, radang paru-paru, pneumonia dan akhirnya kematian. Akibat lain yang berdampak sangat serius dari KVA adalah buta senja dan manifestasi lain dari xeropthalmia termasuk kerusakan kornea (keratomalasia) dan kebutaan.
Vitamin A bermanfaat untuk menurunkan angka kematian dan angka kesakitan, karena vitamin A dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit infeksi seperti, campak, diare, dan ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut). Vitamin A juga bermanfaat untuk kesehatan mata dan membantu proses pertumbuhan. Oleh karena itu vitamin A sangat penting untuk kesehatan dan kelangsungan hidup.

Nach...Ayo beritahukan keluarga, kerabat, tetangga, orang terdekat anda yang punyai Anak Balita untuk mendapatkan Vit.A GRATIS di Posyandu, Puskesmas dan jaringannya.

By : M. Hayat, SKM