Selasa, 16 Agustus 2011

LOMBA MEMBUAT MAKANAN KUDAPAN/JAJANAN

Kegiatan lomba ini dimaksudkan agar keluarga mampu membuat makanan kudapan/jajanan yang sehat, bergizi dan aman. Beberapa kegiatan terkait dalam gambar yang bisa kami tampilkan :

 Peserta Lomba Sedang mempersiapkan makanan kudapan

Pembukaan Lomba Makanan Kudapan/Jajanan

Dewan Juri sedang memberikan penilaian

MARS PERSAGI

Bertepatan dengan HUT Persagi DPC Kapuas ke-4 pada acara puncaknya, Ketua Umum DPC Persagi Kapuas ( Ibu Wiwik Suharti, S.Si.T. M.Kes) meluncurkan satu karya lagu dari beliau yakni "Mars Persagi", secara garis besar syair berisikan azas dan tujuan PERSAGI, secara lengkap dapat dilihat pada teks lagu berikut :

 

RANGKAIAN KEGIATAN HUT PERSAGI DPC KAPUAS KALTENG


          Seminar Sehari

     Topik:  ”Umami Rasa dasar ke-5 dan Aspartam Pemanis Buatan”.

Latar Belakang

    Aspartam merupakan pemanis buatan dari golongan gula non-sakarida yang banyak dipakai untuk produk-produk diet atau produk rendah kalori. Aspartam lebih manis sekitar 180-200 kali daripada gula biasa dengan konsentrasi yang sama. Artinya dengan menggunakan pemanis ini maka kita hanya memerlukan 1/200 kali lebih sedikit aspartam dibanding dengan menggunakan gula biasa.

 Aspartam juga kerap disebut sebagai pemanis buatan yang lebih keras daripada biang gula. Padahal, persepsi tentang biang gula itu sendiri masih banyak yang keliru karena kata biang gula belum mendapat kesepakatan, apakah kandungan di dalamnya dan apa yang dimaksud dengan biang gula itu sendiri. 
 Tak jarang orang banyak yang mengasumsikan pengertian biang gula berbeda-beda. Asumsi di masyarakat masih banyak kontroversial mengenai penggunaan aspartam dalam berbagai produk makanan, baik untuk kesehatan maupun produk makanan lain. Aspartam banyak digunakan dalam produk makanan, seperti yang ada di pasaran contohnya adalah, Coca Cola Zerro, Sprite Zerro dan lain-lain.
 Selain hal tersebut diatas, telah diketahui dan dikenal bahwa ada 4 (empat) rasa dasar yaitu manis, asin, asam, pahit. Istilah sebutan ”Umami” sering menjadi pertanyaan dimasyarakat, dan istilah ini belum banyak diketahui olah masyarakat luas. Rasa adalah faktor penentu akseptabilitas kita terhadap suatu makanan. Sebuah rasa dasar adalah rasa yang berbeda yang tidak dapat diciptakan meskipun dengan cara mengkombinasikan rasa-rasa lainnya yang di kenal dengan umami
Berdasarkan hal tersebut di atas, PERSAGI Kabupaten Kapuas, tertarik untuk mengangkat isu tersebut menjadi topik seminar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun DPC-PERSAGI Kabupaten Kapuas Tahun 2011.